KOTAMOBAGU – WaliKota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara kembalu menerima piala dan piagam penghargaan. Kali ini adalah Anugerah Parahita Ekapraya (APE) kategori Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak (Kemen-PPPA) Republik Indonesia.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kotamobagu, Virginia Olii membenarkan, telah menyerahkan piala dan piagam penghargaan APE 2020 yang telah diserahkan Menteri PPPA, Jumat (24/9/2021) pekan lalu.
“Piala dan piagam sudah diserahkan sekaligus laporan tentang penghargaan dari kementerian kepada Ibu wali kota,” kata Virginia.
Lanjutnya, penghargaan APE merupakan bentuk pengakuan atas komitmen dan peran para pimpinan daerah (Walikota Tatong Bara), dalam upaya mewujudkan keadilan gender melalui strategi pengarusutamaan gender (PUG).
Adqpun untuk target ke depan, pihaknya akan terus berupaya bagaimana bisa naik tingkat.
“Insya Allah, berikut kita bisa meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya kategori Madya,” harqpnya.
Walikota Tatong Bara sendiri menyampaikan rasa syukurnya atas capaian prestasi yang kembali diraih Pemkot Kotamobagu. Menurutnya, penghargaan dari pemerintah pusat ini merupakan bentuk pengakuan atas kinerja pemerintah daerah. Dimana, Kota Kotamobagu sebagai daerah yang memiliki prakarsa dan komitmen dalam pencapaian kesetaraan gender melalui strategi pengarus utamaan gender (PUG) dengan meraih Anugerah Parahita Ekapraya (APE).
“Pemerintah pusat tentu tak main-main dalam memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah. Penghargaan ini secara langsung mengartikan bahwa pemerintah pusat memberikan pengakuan atas apa yang dilakukan oleh Pemkot Kotamobagu,” kata walikota.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas raihan penghargaan ini,” lanjutnya.
Untuk bisa mendapatkan penghargaan ini pemerintah daerah harus bisa memenuhi sejumlah indikator yang ditetapkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak Republik Indonesia.
“Pemerintah daerah harus memenuhi 7 komponen kunci, mulai dari komitmen, kebijakan, kelembagaan, SDM dan anggaran, alat analisis gender, data gender, serta partisipasi masyarakat. indikator-indikator ini semuanya harus dipenuhi oleh pemerintah daerah untuk mendapatkan penghargaan ini,” terang Tatong.
Tatong juga mengatakan, penghargaan ini tak lepas dari kerja keras semua pihak terkait, yang bisa bekerjasama, berkoordinasi dan saling kolaborasi dalam memenuhi berbagai indikator yang ada.
“Atas nama pemerintah daerah saya menyampaikan ucapan terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tinggi atas kerja keras perangkat daerah teknis serta semua pihak yang terlibat langsung dalam pemenuhan indikator-indikator ini, dan tentu yang paling penting adalah peran serta masyarakat yang ikut aktif memberikan dukungan kepada Pemkot Kotamobagu. Ini menandakan kerjasama dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat di Kotamobagu sudah berjalan dengan sangat baik,” pungkas Tatong Bara.