KANAL BOLTIM – Bupati Sam Sachrul Mamonto S.Sos M.Si, memastikan Pemkab Bolaang Mongondow Timur telah mengalokasikan dana untuk penangganan dampak inflasi pada APBD Perubahan 2022.
Hal ini diutarakan Sachrul usai mendengarkan arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat Pengendalian Inflasi Daerah, Tindaklanjut Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, bertempat di Jakarta Convension Center, Kamis 29 September 2022.
“Untuk dana penanganan dampak inflasi ini sudah kami masukan dalam APBD Perubahan tahun 2022,” ungkap Sachrul.
Lanjutnya, dana yang di alokasikan untuk penanganan dampak inflasi sebesar 2 persen, sesuai arahan presiden dan Permenkeu.
“Ada 2 persen yang kami alokasikan dari dana transfer umum. Insya Allah dengan adanya alokasi ini bisa membantu masyarakat yang terdampak inflasi,” harapnya.
Adapun aksi afirmasi bangga buatan Indonesia menurut Sachrul, juga sudah ditindaklanjuti pemerintah daerah dengan menerbitkan regulasi.
“Sebagai bentuk komitmen penggunaan produk dalam negeri, kami perkuat dengan regulasi dan ini berlaku untuk semua instansi di bawah Pemerintah Kabupaten Boltim,” tegas Sachrul.
Masih kata Sachrul, sasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, pihaknya juga telah mengalokasikan anggaran dalam bentuk program kegiatan yang nantinya langsung melibatkan masyarakat.
“Untuk aksi penghapusan kemiskinan Pemerintah Daerah sudah menyiapkan berbagai program kegiatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Diantaranya bantuan anak asuh daerah dalam bentuk beasiswa, bantuan pelaku usaha aktif dan bantuan RTLH,” pungkasnya. (arm)