KANALKOTA.com – Ratusan anak di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) diduga alami keracunan setelah mengonsumsi susu bantuan dari pemerintah, Senin (23/10/2023).
Anak-anak yang merupakan siswa di tiga sekolah dasar (SD) yakni SDN 1 Lolak, SDN 1 Motabang, dan SDN 2 Tom Bolango, harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Datoe Binangkang (RSUDB) dan Puskesmas terdekat karena alami sakit perut, pusing, mual, muntah, sakit kepala, hingga sesak nafas.
Kepala Dinas Kesehatan Bolmong, Julin Papuling, mengungkapkan bahwa anak-anak tersebut diduga keracunan setelah konsumsi susu dan makanan tambahan spring roll, serta nuget ayam yang terinformasi merupakan bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Julin mengatakan, sebanyak 197 anak dari tiga sekolah yang harus ditangani di Puskesmas Lolak dan RSUDB.
124 anak ditangani di RSUDB dan . Setelah ditangin beberapa langsung dibolehkan pulang ke rumah.
“Masih ada 56 anak sedang dirawat. Sisanya sudah dibolehkan pulang tetapi terus dipantau,” ucap Julin.
Sementara itu, Sekda Bolmong Tahli Gallang turun langsung melihat penanganan ratusan anak yang diduga keracunan tersebut. Ia meminta dinas terkait untuk memberikan perhatian serius terhadap pemulihan kondisi anak-anak.
“Pemerintah akan terus melakukan kontrol terhadap kondisi anak-anak ini,” kata Tahlis saat meninjau di RSUDB.
Terpisah, Kepala Dinas Pangan Sulut, Jemmy Lampus, mengatakan, pihaknya langsung turun dan memastikan semua anak yang diduga keracunan dirawat maksimal serta biayanya ditanggung pemerintah.
Ia mengaku tak menyangka kejadian itu bisa menimpa ratusan anak. Menurutnya saat didistribusikan susu yang ada dalam kondisi baik kemasannya dan masa kedaluwarsa nanti 2024.
Pihak berwajib, kata Lampus, sudah menyelidikan kasus ini dan distributor susu sudah diperiksa. Sebelumnya sekira 2500 anak sudah menerima bantuan ini dan tidak terjadi apa-apa.
“Sementara program ini dihentikan dulu. Kita evaluasi dulu,” pungkasnya.